Isi surat itu pada intinya hanya menyebut bahwa pihak kepolisian masih melakukan usaha mengungkap penyebab kematian Akseyna. com - Pada 26 Maret 2015, publik digegerkan dengan penemuan mayat pria di Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat. Sementara dalam tas yang digendong Akseyna ditemukan beberapa batu dan juga luka lebam pada tubuh. Dalam catatannya korban bunuh diri lebih memilih cara yang lebih cepat, seperti lompat dari atap gedung atau gantung diri. Seperti halnya Ahmad Fuady, Kombes Imran Edwin Siregar pun berjanji akan menuntaskan kasus Akseyna saat baru dilantik sebagai Kapolres Depok pada Januari 2021. Tapi saya tidak berkapasitas menyimpulkan, saya hanya diminta untuk profiling oleh tim penyidik kepolisian,” kata dia. () "Selebihnya, ada upaya dari institusi/orang tertentu, supaya kasus Ace tidak terungkap. Pertama-tama, mari kita bahas apa itu indigo. Bisa Menjelaskan Kejadian yang Tidak Masuk Akal 2. Liputan6. Sepanjang kurun waktu itu, Akseyna pergi tanpa pernah kembali dan selama itu pula kasus ini buram. COM, PANCORAN MAS – Ayah almarhum Akseyna Ahad Dori, Mardoto, hari ini mendatangi Kantor Kompolnas untuk memberikan sejumlah informasi atau pun petunjuk baru terkait kasus kematian anaknya. "Kekerasan fisik saya paham, kalau kekerasan akademis saya tak paham. Baiduri, MC Nieke Indrietta (2015. - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan menemukan titik terang dalam kasus kematian mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori (19). Bantu Masyarakat Kurang Mampu, IKA UPI Salurkan Program BeasiswaBaca juga: 8 Tahun Kematian Akseyna, Sang Ayah Pertanyakan Tindak Lanjut Pembentukan Tim Khusus. Bahkan menurut pihak keluarga, kasus kematian Akseyna sudah tidak ada perkembangan sejak 1,5 tahun ini. Salah satu kasus yang pernah dihadapi oleh orang yang menggunakan indigo adalah kasus akseyna. ADVERTISEMENT. TEMPO. Memang kuat dugaan ini merupakan kasus pembunuhan, karena kondisi jenazah Akseyna penuh lebam di wajah, bahkan paru-paru terisi penuh air dan pasir. Kalimat itu dikenal sebagai kredo bagi penegak hukum dalam pengusutan kasus pidana. com - Tepat pada hari ini enam tahun lalu atau 26 Maret 2015, pemuda bernama Akseyna Ahad Dori (19) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat. "Saya apresiasi karena mereka mahasiswa di bawahnya Akseyna, jadi mereka melihat kasus ini sebagai persoalan yang mestinya diselesaikan. 21 Maret 2015. Dalam peringatan 8 tahun meninggalnya Akseyna Ahad Dori, mahasiswa menolak lupa dan menuntut kampus UI untuk segera memberikan penjelasan terkait kasus yang hingga kini tidak kunjung selesai. Namun, hingga kini misteri pembunuhan ini belum juga terungkap. Orang-orang yang terdiri dari mahasiswa dan keluarga Akseyna itu membawa spanduk bertulisan 'Sewindu Dibuat Semu #8TahunAkseyna'. See full list on metro. Kalopun iya, paling yang sesuai kenyataan cuma berapa persen. Ivany Atina Arbi. Kebuntuan kasus Akseyna ini bukan terjadi karena kebetulan. Akseyna Ahad Dori alias Ace, mahasiswa Universitas Indonesia yang ditemukan meninggal dunia di Danau Kenanga, Kampus UI Depok, 26 Maret 2015, akibat pembunuhan. Saya tidak dapat update lagi perkembangan penyelidikannya bagaimana," kata Mardoto saat dihubungi Ahad, 26. . Akseyna Ahad Dori alias Ace, mahasiswa Universitas Indonesia yang ditemukan meninggal dunia di Danau Kenanga, Kampus UI Depok, 26 Maret 2015, akibat pembunuhan. Indikasi pembunuhan baru diperoleh penyidik. Menurut Bayu, kasus kematian Akseyna dapat terungkap apabila pihak kepolisian dan kampus UI bekerja sama. Baca juga: Soal Kasus Kematian Akseyna, Polda Metro Jaya: Belum Ada Temuan Baru yang SignifikanTEMPO. atau Masuk melalui. Ayah Akseyna, Mardoto menerangkan, pihak. Akseyna Ahad Dori alias Ace, mahasiswa Universitas Indonesia yang ditemukan meninggal dunia di Danau Kenanga, Kampus UI Depok, 26 Maret 2015, akibat pembunuhan. TANGERANG, KOMPAS. “Kalau ada kemauan dari pihak kampus dan kepolisian, pasti akan terungkap,” ucap Bayu. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket bertuliskan Universitas Indonesia. Itu hasil perkara, sudah terang ini tindak pidana kami pindahkan proses penyidikan dalam rangka membuat terang peristiwa siapa pelakunya," ujar Direskrimum Polda Metro Jaya kala itu, Kombes Krishna Murti, 4 Juni. Akseyna Ahad Dori mahasiswa jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Universitas Indonesia (UI). Polisi sudah memastikan Akseyna Ahad Dori (18) dibunuh. Akseyna ditemukan mengambang di Danau Kenangan, Universitas Indonesia pada 26 Maret 2015. com, Sabtu (6/8/2022). Makanya, ucap Krishna, kini pihaknya tengah mencari tahu siapa pemilik. Gimana kaga ngeri, ini kasus udah 6 tahun lebih ga ada perkembangan penyelidikan dan masih jadi misteri banget siapa dalang dari kasus ini. Halaman allJakarta - Jajaran Reskrim Polres Depok kesulitan dalam mengungkap penyebab kematian mahasiswa Biologi UI Akseyna Ahad Dori (19). Intinya thread itu ingin menjelaskan bahwa motif bunuh diri itu sebenarnya sangat kuat. Orator menyampaikan kekecewaan karena kasus kematian Akseyna tak kunjung terungkap. Kejanggalan semakin bertambah usai satu setengah bulan Kapolresta Depok mengeluarkan pernyataan tersebut, beliau. Kasusnya tenggelam,. Meski sudah 7 tahun berlalu, kasus itu nggak pernah terungkap sampai hari ini. "Terus foto-foto, tertangkap ada janggal kok di danau," ujar Mardoto. Kesedihan dan kebingungan masih bergelayut di benak keluarga Akseyna. com, Jakarta Hampir setahun sudah kasus kematian Akseyna Ahad Dori, mahasiswa jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Indonesia, yang ditemukan tewaas di danau UI pada Kamis (26/3) tahun lalu. Ayah Akseyna Marsekal. Siapa pembunuhnya, apa motif di. Menurut Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra, hingga saat ini penyidik masih berupaya mengungkap kasus kematian Akseyna. com - Ayah Akseyna Ahad Dory, Marsekal Pertama TNI ( Purnawirawan) Mardoto mengaku kecewa dengan penanganan kasus kematian Akseyna yang hingga kini belum ada perkembangan signifikan. Dia berharap, polisi segera. "Terkait kasus Akseyna kami tetap bekerja ya. Padahal, pihaknya telah menyampaikan petisi yang ditandatangani lebih dari 125. Baca juga: Hampir 8 Tahun Pembunuhan Anaknya Tak Terungkap, Ayah Akseyna Sebut Polisi Lamban. Saat ditemukan, jasadnya sulit dikenali karena telah bengkak, lebam di wajah, dan tanpa identitas. Sabtu, 27 Mei 2023. - Polisi masih terus menyelidiki kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori (18). Mardoto menuturkan, dalam surat berkait penuntasan kasus Akseyna, juga terlampir kronologi kematian putranya. Meski demikian, Mardoto mengaku hampir berputus asa lantaran penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian selama delapan tahun dinilainya jalan di tempat. Paranormal yang menyelidiki kasus ini memiliki keahlian dan pengetahuan khusus dalam dunia supranatural dan dapat. Sementara itu, barang-barang Akseyna yang hampir 2 tahun teronggok di kamar kos akhirnya diambil pihak keluarga pada Sabtu 25 Maret 2017. Dia memiliki seorang kakak perempuan yang bernama Arfilla Ahad Dori, S. Setelah dilakukan berbagai penyidikan, kepolisian pun menetapkan sebagai kasus penghilangan nyawa. Dia ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga, Univesitas Indonesia pada 26 Maret 2015. com - Akseyna Ahad Dori alias Ace (19) ditemukan tak bernyawa dengan tas berisi batu di punggungnya, tepat enam tahun lalu di Danau Kenanga, Universitas Indonesia. Hum. Mardoto. TEMPO. Oleh ayah korban yang bernama Mardoto, Kompas. Semoga kepolisian tidak menyerah dan terus mengungkap kasus kematian Akseyna. TEMPO. 14 kilogram batu di dalam tas. Sebab, saat itu Akseyna tercatat sebagai mahasiswa UI yang tengah menempuh pendidikan di jurusan Biologi Fakultas Matematika dan IPA UI. Kompas. Hampir 5 tahun sudah hingga kini kasusnya masih misteri. KGNow! 5 hari yang lalu. DEPOK, KOMPAS. Saat itu, Jibril datang pukul 09. Akseyna diyakini masukkan oleh pembunuhnya dalam keadaan tak sadarkan diri ke Danau KenangaUI. Bapaknya si J sampe bikin thread di twitter yg isinya pembelaan kepada anaknya. Saat itu, seorang mahasiswa UI bernama Roni membuat kegaduhan. Baca Juga: 6 Tahun Berlalu, Kasus Pembunuhan Akseyna yang Tenggelam di Danau UI Belum Terungkap Tidak hanya keluarga, kata Arfi, masyarakat luas juga memantau kemampuan polisi dalam menangani kasus tersebut. Terima informasi dari warnganet Dalam kesempatan itu, Mardoto mengungkapkan bahwa pihak keluarga kerap menerima informasi berkait misteri kematian putranya dari warganet (netizen). Teman-teman Akseyna dan keluarganya tidak. DAFTAR PUSTAKA Hayati, Istiqomatul (2015-06-04). "Terkait kasus Akseyna kami tetap bekerja ya. "Penyidik harus hati-hati, tidak boleh asal menyimpulkan," ujarnya menambahkan. Kasus Penyekapan Nindy Ayunda Mendapat Sorotan dari Lembaga Kajian Strategis Kepolisian. Hum. Dan tanda tangan di surat tersebut dibuat oleh orang lain, bukan Akseyna," kata Mardoto dalam surat yang diterima Kompas. Pada 2016, Kasat Reskrim Polresta Depok yang dulu dijabat Komisaris Teguh Nugroho mengungkap sulitnya menetapkan tersangka dalam kasus ini. Menurut Mardoto, orang yang sama pula hadir dalam pertemuan antara dia dan perwakilan jurusan biologi pada 30 Maret 2015, pukul 16. Ia tidak tahu apa yang sebenarnya ingin ia lakukan dalam hidupnya. com - Ayah dari Akseyna Ahad Dori (19), Marsekal Pertama (Purn) Mardoto, meminta pihak kepolisian menyelidiki satu orang yang sejak awal dicurigai terkait kasus pembunuhan anaknya. Selain itu, menurut dia, sulit mendapatkan alat bukti baru dari peristiwa kematian Akseyna sudah terlalu lama. com, Senin (16/1/2023). Kemampuan utama Akseyna sebagai indigo adalah kemampuannya melihat dunia gaib. Menurut Zulpan, penyelidikan kasus tersebut tetap berjalan meski pejabat dan petinggi di Polda Metro Jaya sudah beberapa kali berganti. Membuka Peluang untuk Riset dan Penelitian 1. Bahkan korban dikatakan punya sebuah. “Waktu itu sekitar pukul 24. Kombes Budhi Herdi Susianto Dapat Jabatan Lagi, Terlibat Kasus Ferdy Sambo Turut Sebarkan Skenario Palsu. Saat ditemukan, Akseyna mengenakan baju hitam. Ayahnya bernama Kolonel Sus Drs. Sebab, mereka saling melemparkan tanggung jawab ketika ditanyakan mengenai progres penanganan kasus tersebut. StoryKematian Ace membawa duka bagi sivitas akademika UI. Empat hari kemudian, pihak kepolisian bisa mengidentifikasi jasad yang sudah rusak itu sebagai Akseyna. Bahkan, ada teman Ace yang masuk ke dalam kamar Ace dan menginap di kamar tersebut pada. Saat itu Mardoto datang ke kampus untuk mencari informasi tentang Akseyna pasca-melihat jenazah Ace--nama panggilan Akseyna--di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. Orang tua Akseyna pun selalu berharap kasusnya menemukan titik terang. "Artinya ini kan ada keadilan, satu nyawa pun berharga, hak asasi manusia. Menurut Agus, dugaan itu dikarenakan pihaknya menemukan surat wasiat yang tertempel di dinding kamar kos-kosan Akseyna. com - Pakar kriminologi Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala menilai, mendeknya kasus pembunuhan Akseyna Ahad Dori alias Ace, mahasiswa UI, yang kini sudah genap enam tahun, menunjukkan titik lemah kepolisian. Sebab, sudah hampir delapan tahun sejak peristiwa itu terjadi, tetapi belum ada kejelasan apa pun terkait kasus pembunuhan Akseyna yang akrab. Pihak keluarga Akseyna juga mendapatakan surat wasiat yang. Sewindu berlalu kematiannya masih menjadi misteri yang belum diketahui siapa pembunuhnya. Akseyna Ahad Dori atau Ace, lahir di Yogyakarta tanggal 2 Juni 1996. COM - Delapan tahun sudah kasus Akseyna mahasiswa UI belum terungkap. DEPOK, KOMPAS. Baca juga: Kejanggalan dalam Surat Wasiat Akseyna yang Jasadnya Ditemukan di Danau UI Enam Tahun Lalu "Segala persoalan yang belum terselesaikan saya akan pelajari dulu, tapi insya Allah itu (misteri kematian Akseyna) pasti, harus," ujarnya. "Sudah ada diskusi gelar perkara dan sinkronisasi, ditemukan ada kronologi yang janggal dan itu yang didalami," kata Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Metro Jaya, Krisna. Nanang berkicau bahwa Akseyna tak pernah mau mengangkat telepon dari ayahnya. Kematian Akseyna sempat disimpulkan sebagai akibat bunuh diri oleh kepolisian. 'Ini karena pada saat ditemukan tidak ada bukti petunjuk yang mengarah pada pelaku,' ujar Edi saat. "Kasus Akseyna. Universitas Indonesia (2013–2015) Pekerjaan. com - Keluarga Akseyna Ahad Dory, pemuda yang tewas pada 26 Maret 2015, tak henti-hentinya mencari informasi soal kematian putranya yang diselimuti misteri selama tujuh tahun ini. Ayah Akseyna meyakini bahwa Jibril adalah orang yang diajak berbicara oleh ibu Akseyna melalui telepon sehari sebelumnya. ""Belum terungkap siapa pelakunya dan masih belum ada titik terang atas kasus ini. Pasalnya, saat kepolisian memaparkan perkembangan kasus kematian Akseyna di Kompolnas, Rabu. "UI punya banyak ahli forensik yang bisa didayagunakan. Kronologi penemuan Akseyna. Akseyna ditemukan mengambang 1 meter dari tepi danau dengan kedalaman 1,5 meter. Depok - . Ini bukannya mengada2 ya, tapi kita bentar lagi masuk kul. Dikatakan oleh Mardoto, bahwa surat dari Kompolnas itu dikirim pada 6 Juli 2022 namun baru. Akseyna diklaim mampu. Bila Akseyna dibunuh secara terencana, kata Adrianus, berarti pelaku sangat hebat dalam menentukan arah. Sejak kecil. Kasus Akseyna Ahad Dori (18) hingga kini masih menjadi teka-teki. Konten Premium E-Paper”Terkait kasus Akseyna kami tetap bekerja ya. Polisi sudah memastikan Akseyna Ahad Dori (18) dibunuh. Menurut Krishna, pengungkapan kasus ini cukup sulit karena kondisi sejumlah lokasi yang terkait kematian korban sudah rusak karena dimasuki orang yang tidak berkepentingan. Sebab benda itu bukan milik Akseyna, tetapi bisa ada di lokasi dasar Danau Kenanga UI dimana Akseyna ditemukan tewas mengambang pada Kamis, 26 Maret lalu. "Itu (misteri kematian Akseyna) jadi utang, PR buat Polres Depok. Seorang anak bisa menamatkan sekolah dasarnya dalam kurun waktu itu. Kepolisian menyimpulkan batu itu diduga untuk menenggelamkan Akseyna. Menurut Budi, tim investigasi UI sudah bekerja sejak pekan lalu, data-data dan bukti kematian akan dikumpulkan untuk nantinya digabungkan dengan data dan bukti yang telah ditemukan. Menurut kakak Akseyna, dengan diambilnya barang-barang milik Akseyna Ahad Dori, bukan berarti keluarga menyerah. Tribun Network. Menurut Agus, dugaan itu dikarenakan pihaknya menemukan surat wasiat yang tertempel di dinding kamar kos-kosan Akseyna. Sejumlah orang diduga pernah memasuki indekos lantaran kasus tersebut sempat diduga bunuh diri hingga TKP tidak dijaga ketat. Terdapat luka lebam di wajah dan badan yang sudah membengkak. “Tapi bagaimanapun, selama 7 tahun. "Kalau bunuh diri biasanya menggunakan cara. com, Jakarta - Sebuah jepretan kamera pengunjung memperlihatkan orang-orang mencurigakan di Danau Kenanga, Univesitas Indonesia (UI), pada 24 Maret 2015. Masih ada yang memberikan. ADVERTISEMENT. Ayah almarhum Akseyna Ahad Dori, Mardoto datangi Kantor Kompolnas Rabu (5/10/2022) berikan informasi dan petunjuk baru terkait kasus kematian anaknya. Istimewa Iklan TEMPO. Azmi mengamati, dari kasus pembunuhan ini, motif pelaku nyata telah direncanakan dengan matang. CO, Jakarta - Kematian mahasiswa UI Akseyna Ahad Dori kini. Email. com pun mencoba merangkum beberapa fakta terkait rentetan kasus kematian Akseyna. Hops. Sebab, menurut Krishna, pelaku di balik tewasnya Akseyna itu terus mengikuti perkembangan penanganan kasus. 2. Dia memiliki seorang kakak perempuan yang bernama Arfilla Ahad Dori, S. Kejadian tragis yang menimpa Akseyna pada tanggal 26 Maret 2015 di Danau Kenangan UI itu sampai sekarang belum juga. Pilih minimal 3 channel. Akseyna merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Hingga saat ini kasus kematiannya belum menemukan titik terang. Akseyna merupakan mahasiswa S1 Jurusan Biologi, FMIPA UI, angkatan 2013. TEMPO. Ane cuma penasaran gan sama kasus pembunuhan mahasiswa UI Akseyna Ahad Dori, yang sampai sekarang belum juga ada titik terangnya. ID, JAKARTA -- Komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan mengatakan, polisi tidak boleh salah dalam menentukan pelaku pembunuhan, baik itu pembunuhan kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin (27) maupun Akseyna Ahad Dori alias Ace. Dikutip dalam indozone. Baca juga: Kasus Akseyna yang Jalan di Tempat dan Janji Kosong Para. Awalnya, untuk mengungkap kasus ini, polisi mengalami kesulitan lantaran pihak kampus dipandang enggan untuk kerjasama mengungkap kasus itu. Dia menjelaskan, kedalaman Danau Kenangan UI hanya 1,65 meter dari permukaan. Polisi sulit mencari barang bukti yang baru karena kondisi TKP sudah berubah dan tidak steril. Lebih lanjut, Mardoto menyoroti poin (m) yang terlampir dalam surat Kompolnas. Padahal, telah banyak petunjuk, termasuk bekas pukulan benda tumpul di kening, yang. Masuk. com - Ayah dari Akseyna Ahad Dori (19), Marsekal Pertama (Purn) Mardoto, menilai bahwa penanganan kasus pembunuhan terhadap anaknya sangat lambat. Kematian Pada 26 Maret 2015, Akseyna ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di Danau Kenanga, Universitas Indonesia. "Cukup menarik karena mampu membuat dua arah penyidikan polisi hingga saat ini," ujarnya. Fakta tersebut terdiri dari awal mula Akseyna masih berkomunikasi dengan sang ibu hingga ditemukan tewas dan dimakamkan.